Harga Renovasi Atap Rumah – Seperti telah diketahui jika atap rumah merupakan salah satu bagian terpenting pada rumah atau pun hunian. Pemilihan bahan material atap serta desain yang tepat tentunya akan melindungi penghuni rumah dari cuaca panah maupun hujan.
Namun, apa jadinya jika atap rumah mulai bocor? Sebelum melakukan perbaikan atap rumah, alangkah baiknya cek terlebih dahulu harga renovasi atap rumah, sehingga kalian bisa mengontrol anggaran renovasi atap rumah tersebut. Pasalnya untuk melakukan renovasi atap rumah memerlukan perhitungan yang tepat dan hati-hati.
Seperti halnya membuat dapur rumah subsidi, melakukan renovasi atap rumah, tentu ada beberapa hal yang perlu di perhitungkan mulai dari harga material hingga ongkos tenaga kerja. Maka dari itu tidak heran jika nantinya harga renovasi atap rumah akan terbilang cukup mahal dibandingkan dengan harga membuat atap rumah baru.
Dengan memperhitungkan itu semua, maka proses renovasi dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan. Nah, bagi kalian yang berniat untuk melakukan renovasi atap rumah, sebaiknya kalian perhatikan terlebih dahulu harga renovasi atap rumah yang akan kami sampaikan dibawah ini.
Harga Renovasi Atap Rumah
Dalam renovasi atap rumah tentu memerlukan biaya yang tidak sedikit. Maka dari itulah kalian harus memperhitungkan serta menyiapkan anggaran yang besar untuk proses perbaikan atap rumah yang bocor. Adapun biaya yang dikeluarkan untuk merenovasi atap rumah meliputi biaya rangka, bahan atap, cat pelapis anti bocor dan jasa tukang bangunan.
Semua itu harus dihitung secara matang agar nantinya tidak ada pembengkakan anggaran ketika proses renovasi dilakukan. Maka dari itu, sebelum melakukan renovasi atap rumah sebaiknya kalian rinci terlebih dahulu terkait harga renovasi atap rumah berdasarkan materialnya. Untuk lebih jelasnya dapat simak informasinya berikut ini.
1. Harga Rangka
Pertama kalian harus memperhitungkan harga rangka atap rumah. Dimana setiap rangka atap memiliki kelebihan dan juga kekurangan masing-masing. Hal tersebut sangat berpengaruh pada harga material tersebut. Sebagai contoh baja ringan yang memiliki tingkat ketahanan yang kuat mulai dari cuaca hingga gangguan rayap. Maka dari itu tidak heran jika baja ringan memiliki harga yang relatif mahal.
Pada umumnya harga baja ringan dijual per meter mulai dari Rp 110 ribu hingga Rp 160 ribu. Jadi jika akan membuat atap dengan ukuran 4 x 8 meter maka untuk kebutuhan harga rangka atap dengan baja ringan mencapai Rp 3 juta hingga Rp 5 juta. Sementara itu untuk biaya membuat kuda-kuda rangka dengan ukuran rumah 4 x 8 juga membutuhkan biaya sekitar Rp 3 juta.
Tidak hanya itu saja harga renovasi atap rumah juga akan semakin mahal dengan beberapa material lainnya seperti reng yang memerlukan biaya sekitar Rp 2 jutaan. Selanjutnya kalian juga harus memperhitungkan harga beton yang berkisar antar Rp 80 hingga Rp 86 ribu per meter persegi. Lalu untuk harga bekisting dan besi mencapai Rp 418 ribu dan ongkos tukang Rp 250 ribu per harinya.
Dengan begitu harga rangka atap beton untuk setiap satu meter persegi adalah sekitar Rp 748 ribu hingga Rp 754 ribu. Namun, jika kalian hanya memiliki dana yang cukup terbatas, kami sarankan untuk menggunakan atap yang terbuat dari bambu karena akan lebih efektif dan juga lebih murah dibandingkan dengan atap beton maupun atap baja ringan.
2. Harga Atap
Ketika melakukan renovasi atap rumah, tentunya harga atap dapat menjadi salah satu bahan material yang paling besar untuk dikeluarkan. Misalnya saja jika ingin menggunakan genteng dari tanah liat dengan harga sekitar Rp 2.500 per buah. Maka untuk ukuran rumah 4 x 8 meter membutuhkan sekitar 2.500 buah, maka biaya yang dibutuhkan untuk membeli genteng tersebut adalah Rp 6.250.000.
Namun, jika kalian ingin menggunakan genteng beton dengan harga Rp 7.000 per buah, makan jika memerlukan genteng sekitar 2.500 buah maka biaya yang dibutuhkan untuk membeli genteng tersebut adalah Rp 17.500.000.
3. Harga Cat Pelapis Anti Bocor
Selanjutnya dalam renovasi atap rumah juga dibutuhkan cat pelapis anti bocor. Dimana cat pelapis anti bocor ini membutuhkan satu kaleng dengan ukuran 4 kg. Sementara itu, untuk harga satu kaleng cat pelapis anti bocor ini mulai dari Rp 192 ribu hingga Rp 240 ribu.
4. Ongkos Tukang Bangunan
Berikutnya untuk ongkos tukang. Dimana untuk ongkos para pekerja bangunan ini akan berbeda di setiap daerah. Maka dari itu, pastikan berapa orang yang akan bekerja dalam renovasi atap rumah sehingga kalian dapat memperkirakan harga tukang bangunan mulai dari pembongkaran atap lama hingga finishing.
Cara Menghitung Harga Renovasi Atap Rumah
Setelah mengetahui biaya renovasi atap rumah diatas, kini saatnya kalian mencari tahu bagaimana cara menghitung harga renovasi atap dengan menggunakan baja ringan dan juga kayu. Untuk itu mari kita simak ulasan terkait cara menghitung biaya renovasi atap rumah.
1. Menggunakan Atap Baja Ringan
Diketahui jika harga baja ringan adalah Rp 110 ribu hingga Rp 160 ribu per meter, maka jika ingin membuat atap rumah dengan ukuran 4 x 8 meter maka biaya yang dibutuhkan untuk membeli baja ringan adalah sekitar Rp 5.120.000. Selanjutnya biaya pemasangan adalah Rp 1 juta untuk 4 hari kerja.
Berikutnya untuk biaya pembelian cat pelapis anti bocor yang bisa mencapai Rp 6.490.000. Jadi harga total renovasi atap rumah dengan menggunakan baja ringan akan membutuhkan biaya sekitar Rp 12.610.000.
2. Menggunakan Atap Kayu
Selanjutnya jika kalian ingin menggunakan atap kayu maka untuk ukuran rumah 4 x 8 meter kalian harus menggunakan 3 kuda-kuda. Dan untuk harga membuat kuda-kuda mencapai Rp 3 juta ditambah lagi dengan biaya pembelian reng sekitar Rp 2 juta. Maka total harga yang dibutuhkan untuk membuat kuda-kuda dan reng adalah Rp 5 juta.
Berikutnya untuk biaya pemasangan atap kayu bisa mencapai 1 minggu dengan total biaya yang dibutuhkan Rp 1.500.000. Selanjutnya akan ditambah dengan pelapis anti bocor yang berkisar hingga Rp 6.490.000. Maka untuk total harga renovasi atap rumah dengan menggunakan rangka kayu adalah sekitar Rp 13.000.000.
Tips Renovasi Atap Rumah
Dalam melakukan renovasi atap rumah ada beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan saat penggunaan material atap. Kalian harus menyesuaikan meterial tersebut baik secara desain dan juga kekuatan Maka dari itu, ada beberapa tips dalam renovasi atap rumah agar bisa mendapatkan hasil maksimal dan atap rumah pun menjadi lebih awet dan tahan lama. Berikut informasinya.
- Tentukan konsep atas
- Lalukan di musim kemarau
- Kualitas diatas harga
- Sisihkan dana cadangan
- Gunakan pekerja berpengalaman
Kesimpulan
Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan jika melakukan renovasi atap rumah membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Maka dari itu, kami sarankan untuk kalian menghitung secara tepat mulai dari harga material atap hingga ongkos tukang bangunan. Sehingga dapat meminimalisir pengeluaran tidak terduga pada proses renovasi berlangsung.
Demikian informasi dari biayaservice.com. Semoga informasi diatas bisa memberikan gambaran serta referensi bagi kalian yang ingin melakukan renovasi atap rumah dengan menggunakan baja ringan atau pun kayu.
Sumber Gambar:
- coilgalvalume.com
- 1.bp.blogspot.com
- berita.99.co
- bellnbrick.com